Analisis Dimensi dan Kesetaraan Besaran
Bismillahirrohmanirrohim.
Assalamu'alaykum warohmatullahi wabarakatuh
Dimensi suatu besaran adalah cara besaran tersebut tersusun atas besaran-besaran pokoknya. Pada sistem Satuan Internasional (SI), ada tujuh besaran pokok yang berdimensi, sedangkan dua besaran pokok tambahan tidak berdimensi. Cara penulisan dimensi dari suatu besaran dinyatakan dengan lambang huruf tertentu dan diberi tanda kurung persegi. Untuk lebih jelasnya, perhatikan Tabel berikut!
Tabel Besaran Pokok dan Dimensinya | ||||
No | Nama Besaran Pokok | Satuan | Lambang Satuan | Dimensi |
1 | Panjang | Meter | m | [L] |
2 | Massa | Kilogram | kg | [M] |
3 | Waktu | Sekon | s | [T] |
4 | Kuat Arus Listrik | Ampere | A | [I] |
5 | Suhu | Kelvin | K | |
6 | Intensitas Cahaya | Candela | cd | [J] |
7 | Jumlah Zat | Mole | mol | [N] |
8 | Sudut Datar | Radian | Rad *) | - |
9 | Sudut Ruang | Steradian | Sr *) | - |
Berdasarkan Tabel diatas, kita dapat mencari dimensi suatu besaran yang lain dengan cara mengerjakan seperti pada perhitungan biasa. Untuk penulisan perkalian pada dimensi, biasa ditulis dengan tanda pangkat positif dan untuk pembagian biasa ditulis dengan tanda pangkat negatif.
Contoh 1
Tentukan dimensi besaran-besaran berikut!
a. Luas d. Percepatan
b. Volume e. Gaya
c. Kecepatan f. Usaha
Jawab:
a. Luas (L) = panjang × lebar = [L] × [L] = [L]2
b. Volume (V) = panjang × lebar × tinggi = [L] × [L] × [L] = [L]3
c. Kecepatan (v) = perpindahan/waktu = [L]/[T] = [L][T]-1
d. Percepatan (a) = kecepatan/waktu = [L][T]-1/[T] = [L][T]-2
e. Gaya (F) = massa × percepatan = [M] × [L][T]-2
f. Usaha (W) = gaya × perpindahan = [M] × [L][T]-2 × [L] = [M] × [L]2 [T]-2
Dimensi mempunyai dua kegunaan, yaitu untuk menentukan satuan dari suatu besaran turunan dengan cara analisis dimensional dan menunjukkan kesetaraan beberapa besaran yang sepintas tampak berbeda.
1. Analisis Dimensional
Analisis dimensional adalah suatu cara untuk menentukan satuan dari suatu besaran turunan, dengan cara memerhatikan dimensi besaran tersebut.
Contoh 2
Jika G merupakan suatu konstanta dari persamaan gaya tarik menarik antara dua benda yang bermassa m1 dan m2, serta terpisah jarak sejauh r, maka tentukan dimensi dan satuan G!
Diketahui : Persamaannya adalah
Dimensi (gaya) F = [M] × [L][T]-2 (lihat Contoh 1)
Dimensi (massa) m = [M] (lihat Tabel 1.3)
Dimensi (jarak) r = [L] (lihat Tabel 1.3)
Ditanyakan : a. Dimensi G = ...?
b. Satuan G = ...?
Jawab :
Jadi, dimensi konstanta G adalah [M]-1 [L]3 [T]-2.
b. Karena dimensi G = [M]-1 [L]3 [T]-2, maka satuannya adalah
G = [M]-1 [L]3 [T]-2= kg-1 m3 s-2
Jadi, satuan konstanta G adalah kg-1 m3 s-2
2. Menunjukkan Kesetaraan Beberapa Besaran
Selain digunakan untuk mencari satuan, dimensi juga dapat digunakan untuk menunjukkan kesetaraan beberapa besaran yang terlihat berbeda.
Contoh 3
Contoh 3
Buktikan bahwa besaran usaha (W) memiliki kesetaraan dengan
besaran energi kinetik (Ek)!
Diketahui : Dimensi usaha (W)= [M] [L]2 [T]-2 (lihat Contoh 1)
Ditanyakan : Bukti kesetaraannya?
Jawab :
Dimensi usaha (W) = [M] [L]2 [T]-2
Angka setengah pada persamaan energi kinetik merupakan bilangan tak berdimensi, sehingga dimensi energi kinetik menjadi sebagai berikut.
Dimensi energi kinetik...
Dimensi energi kinetik...
Jadi, karena nilai dimensi usaha (W) dan energi kinetik (Ek) sama, maka hal ini menunjukkan bahwa besaran usaha memiliki kesetaraan dengan besaran energi kinetik.
Daftar Pustaka :
Fisika 1 : Untuk SMA/MA Kelas X / Setya Nurachmandani
Wabilahi taufik wal hidayah.
Wassalamu’alaykum warahmatullohi wabarokatuh.
Komentar
Posting Komentar
Silakan berdiskusi pada kolom komentar yang telah disediakan. Terima kasih.